Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2020

Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat (SAPP)

Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat (SAPP) adalah sistem terpadu yang menggabungkan prosedur manual dengan proses elektronis dalam pengambilan data, pembukuan dan pelaporan semua transaksi keuangan, aset, utang dan ekuitas seluruh entitas Pemerintah Pusat. Sub SAPP: SA-BUN (Sistem Akuntansi Bendahara Umum Negara) merupakan serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan, pengikhtisaran sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan yang dilaksanakan oleh Menteri Keuangan selaku Bendahara Umum Negara (BUN) dan Pengguna Anggaran dari Bagian Anggaran Perhitungan dan Pembiayaan (BAPP). SAI (Sistem Akuntansi Instansi) merupakan serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan, pengikhtisaran sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian Negara/Lembagadigunakan untuk keperluan internal organisasi disebut akuntansi manajemen dan yang ditujukan untu

Mengenal Akuntansi Pemerintahan

Kondisi sebelum reformasi dapat digambarkan sebagai berikut: Laporan Keuangan hanya berupa Perhitungan Anggaran Negara (PAN); (1)Sistem pencatatan akuntansi single entry; (2)Pelaporan keuangan berdasarkan basis kas; (3)Standar Akuntansi Pemerintahan belum ditetapkan; (4)Pengolahan data belum terintegrasi secara memadai, penyusunan laporan keuangan bersifat sentralisasi; (5)Transaksi keuangan disajikan tidak berdasarkan data-data yang telah direkonsiliasi; (6)Adanya time lag yang panjang antara pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan Negara. 3 Paket UU Keuangan Negara: • UU No.17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; • UU No.1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; dan • UU No.15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara. Awal reformasi pengelolaan keuangan negara, tergambar: • Menteri Keuangan selaku BUN – Chief Financial Officer (CFO) menyelenggarakan akuntansi dan pelaporan keuangan (SABUN); • Menteri/Pimpinan Lembaga selaku Pe

Analisis SWOT Pada PT PERTAMINA (PERSERO)

Analisis SWOT adalah perkembangan hubungan atau interaksi antar unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan terhadap unsur eksternal yaitu peluang dan ancaman.  Di dalam penelitian analisis SWOT dapat diperoleh hasil berupa kesimpulan 4 strategi utama yaitu : SO/maxi-mini (Aggressive Strategy) yaitu menggunakan kekuatan internal untuk mengambil kesempatan yang ada di luar. WO/mini -maxi (Turn Around/TA) yaitu menggunakan kesempatan eksternal yang ada untukmemaksimalkankesempatan yang ada. ST/maxi-mini (Diversification Strategy) yaitu menggunakan kekuatan internal untuk menghindari ancaman yang ada di luar. WT/mini-mini (Turn Around ) yaitu meminimalkan kelemahan dan ancaman yang mungkin ada. PT Pertamina adalah perusahaan milik negara (BUMN) terbesar di Indonesia dalam hal pendapatan dan labanya. Perusahaan ini aktif di sektor hulu dan hilir industri minyak dan gas. Sektor hulu meliputi eksplorasi dan produksi minyak, gas dan energi panas bumi, sementara kegi

Analisis SWOT PT. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia

PT. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk merupakan salah satu perusahaan manufaktur kertas dan hasil-hasil produksi kertas (stationery) terbesar didunia yang terintegrasi secara vertical. Perusahaan selanjutnya merupakan salah satu usaha penting di Jepang, Australia, Timur Tengah, Amerika Serikat, Eropa dan Negara Asia lainnya. PT. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (“Tjiwi Kimia” atau “Perseroan”) didirikan pada tanggal 2 Oktober 1972 dengan nama PT. Tjiwi Kimia, berkedudukan di Desa Kramat Tumenggung, kecamatan Tarik, Sidoarjo, Jawa Timur. Produk yang dihasilkan yaitu kertas dan produk perlengkapan kantor seperti buku tulis, memo, loose leaf, spiral, amplop, kertas komputer, kertas kado, shopping bag, dan produk fancy yang diminati pasar internasional. Sesuai dengan permintaan pasar, Perseroan memproduksi kertas yang memiliki nilai tambah termasuk kertas tanpa karbon dan kertas cast coated dan board. Strength (Kekuatan) Brand yang sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. M

Analisis Porter Apple

Gambaran Umum Perusahaan Model Five Forces Porter adalah alat analitik yang dinamai sesuai dengan pengembangnya Michael E porter. Porter mengembangkan model ini pada tahun 1980 dan sejak itu telah banyak digunakan untuk menganalisis profitabilitas dan daya tarik industri. Fokus dari model ini adalah pada lima kekuatan penting yang merupakan bagian dari setiap industri dan pasar. Kekuatan kompetitif ini dapat dipengaruhi atau dieksploitasi untuk meningkatkan profitabilitas. Mangers dapat membentuk strategi berdasarkan kekuatan kekuatan ini untuk meningkatkan profitabilitas bisnis mereka. Mereka juga dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang struktur industri dan posisi perusahaan mereka dan merumuskan strategi yang efektif untuk pertumbuhan. Berikut ini adalah analisis Pasukan lima merek teknologi terkenal Apple. Ini juga salah satu merek paling berharga di dunia. Analisis contoh ini mengevaluasi kekuatan yang mempengaruhi persaingan di lingkungan eksternal Apple da

Contact Form

Name

Email *

Message *