Sejarah PT. Prudential Life Assurance
Didirikan pada tahun 1995 PT. Prudential Life Assurance merupakan perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia dan merupakan bagian dari Prudential plc, grup jasa keuangan yang berbasis di Inggris. Dengan memanfaatkan pengalaman Grup Prudential selama 165 tahun di industri asuransi jiwa, Prudential Indonesia berkomitmen untuk menyediakan solusi investasi terbaik, tabungan, dan solusi proteksi asuransi yang paling baik bagi nasabah di tanah air.
Sejak peluncuran produk asuransi yang terkait produk investari pertamanya di tahun 1999, Prudential Indonesia telaj menjadi pemimpin pasar untuk kategori produk inovatif. Prudential Indonesia juga menawarkan variasi produk dan layanan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan keuangan para nasabah Indonesia yang beragam.
Pada tanggal 31 Desember 2012, Prudential Indonesia memiliki kantor pusat di Jakarta dan kantor pemasaran di Medan, Surabaya, Bandung, Denpasar, Batam dan Semarang dengan 290 kantor keagenan di seluruh nusantara. Per 31 Desember 2012, Prudential Indonesia melayani lebih dari 1,7 juta nasabah. Beragam penghargaan telah diterima Prudential Indonesia selama masa operasinya.
Analisis Porter PT. Prudential Life Assurance
Hambatan bagi Pendatang Baru
- Banyak perusahaan serupa di bidang asuransi
- Kompetitor mulai meniru inovasi produk yang dikembangkan
- Persepsi negatif dari sebagian masyarakat Indonesia terhadap produk asuransi
- Perlu peningkatan kualitas pelayanan proses administrasi
- Jaringan kantor perlu diperluas
- Perlu pemerataan kualitas sumber daya manusia terutama di keagenan
Daya Tawar Pemasok
- Berpengalaman di bidangnya
- Memiliki citra yang baik di mata masyarakat
- Menjadi pemimpin pasar untuk kategori produk inovatif
- Kinerja perusahaan yang baik
- Jangkauan keagenan yang cukup luas (290 keagenan di seluruh Indonesia)
- Jumlah sumber daya manusia yang memadai
- Penggunaan teknologi informasi untuk mendukung layanan kepada nasabah
- Program pelatihan yang baik untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
Daya Tawar Pembeli
- Biaya pengobatan dan rumah sakit mahal
- Biaya pendidikan mahal
- Mulai timbul kesadaran masyarakat untuk berinvestasi
- Lokasi strategis Indonesia yang rawan bencana alam
- Jumlah penduduk Indonesia yang lebih dari 250 juta
Hambatan bagi Produk Pengganti
- Terus berinovasi agar dapat meluncurkan produk yang unik sehingga menarik minat calon custoner.
- Bekerja sama dengan dunia pendidikan untuk memberikan edukasi tentang manfaat ansuransi kepada masyarakat.
- Terus melakukan inovasi terhadap produk yang diluncurkan.
- Memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai manfaat ansuransi dengan memanfaatkan jaringan keagenan yang dimiliki.
Tingkat Persaingan dengan Kompetitor
- Secara terus menerus memperbaiki program pelatihan untuk sumber daya manusia dengan mengevaluasi tingkat keberhasilan program pelatihan sumber daya manusia yang sudah dijalankan.
- Memperluas jaringan keagenan dengan membuka program partnership dengan penyedia jasa lainnya.
- Secara terus menerus melakukan evaluasi terhadap proses administrasi untuk meningkatkan layanan terhadap customer.
Comments